STAY BUAT NGE-BLOG

Nge-Blog memang bukan hal yang mudah. Bener betul kalo nge-Blog butuh “Waktu-Usaha-Pemikiran”. Waktu yang ku tau tak akan pernah kembali, waktu sifatnya berlanjut. Tidak ada icon pause atau restart.

Kalopun ada waktu yang bisa di pause itu Cuma dalam fiksi. Atau film modern saat ini. kebayang nggak misal pas kita lagi enak-enak berduaan sama pacar. Terus tiba-tiba majelis perwaktuan nge-Pause waktu beberapa saat. Ahaha, pasti kita jengkel.

Berhubungan dengan waktu yang tak terulang, tak terhenti, dan tak terprogram kembali ini. ada hal yang aku syukuri. Setidaknya kita tidak melakukan hal yang sama seperti kemarin. Iya kalo hari kemarin lagi baik. Kondisi tubuh, hati, pikiran lagi baik. Kalo pas lagi galau kan berabe jon.

Hari ini tadi (red :Jum'at, 14 Oktober 2016) setelah kemaren malem Be-Ga-Dang. Banyak kejadian yang diluar dugaan.

"Wah, apa itu?".

Pertama, Labil.

Kedua, Kalud lagi.

Ketiga, jengkel.

Keempat, seneng.

Kelima, campur aduk.

Pasalnya hari ini aku harus mengurus “Laporan KKN”. Apa itu laporan KKN. Iya itu laporan hasil KuliahKerja Nyata. Yang isinya laporan kegiatan yang dilakuin di masyarakat, dan lampiran-lampiran yang njelimetlah.

"Memang kenapa?"

Nggak papa sih, aku ikut bantu ngurus. Memang sudah jadi kewajiban juga karena selaku ketua. Harus ikut dong, dalam menyelesaikan administrative yang satu ini. KKN itu kan tim ya, sudah menjadi keharusan kalo tim harus bekerja sama. Bekerja saling menopang satu sama lain.

Aku nggak berkata tim aku jelek, kurang kompak. Wah, harus di coret semua kata itu. Tim aku itu sholid, bekerja sama dengan baik, saling perhatian satu sama lain, peduli, pemberi, nggak tanggung-tanggung kalo ngasih makanan ke tim. Dan masih banyak lagi kata-kata baik untuk tim aku, kekompakan, kinerja, interaksi sosial. Namun yang harus di garis bawahi anggota tim aku ini masih punya sifat egois yang lumayan.

Kenapa aku bilang egois, gini. Aku tahu pasti temen-temen sekarang lagi pada sibuk semua. Itu aku akui. Temen-temen punya urusan masing-masing sekarang. Tidak seperti dulu bersama karena ada kepentingan dan urusan yang sama.

Mereka ada yang lagi kuliah, sidang proposal skripsi, nyelesain tugas akhir, jadi panitia PEPARNAS, pulang kampong, pertukaran pelajar, magang di industry, Main ke kampus lain, dan aku juga lagi PPL.

Secara rasional, siapa yang memungkinkan untuk bantu selesain laporan kkn?

Yang lagi kuliah kah?, yang lagi PPL terus ditinggal muridnya? Yang lagi pulang kampung suruh balik lagi?. Atau nggak ada yang bisa semuanya. Karena alasan kesibukan tadi.

Posisinya laporan harus di kumpulkan tepat pukul 12 siang. Dan pada pukul itu semua sibuk.

Yang jelas harus ada yang mengalah. Mengorbankan kepentingan pribadi sejenak. Dengan sangat terpaksa, akulah yang mengambil inisiatif itu. Merelakan meninggalkan murid demi selesain laporan KKN.

Sudahlah jangan diteruskan, yang ada hanya emosi disana. Mending kita stay nge-blog aja.

Itu merupakan segelincir perasaan pada point ke tiga yaitu “kejengkelan”.

Alhamdulillahnya keadaan itu tidak terus menyelimuti sampai sore. Seakan terlupakan dengan senyuman murid-muridku. Sore itu setelah mengumpulkan laporan, aku rasa tak perlu izin penuh. Masih ada satu kelas lagi yang harus di ajar. Aku berangkat PPL dengan keadaan kalut dan campur aduk. Ingin rasanya bolos hari ini.

Terima kasih sudah mau dengerin kisah aku di Stay Buat Nge-blog

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Muhamad Maulana Rokhim — Monday 7 November 2016 — Add Comment — Kisahku